Hutan Mangrove Kulon Progo Jogja

08 Februari 2021 17:27:36 / Berita / Hits : 1208 / Posted by Administrator

Sejak dahulu Jogja sudah menjadi incaran para wisatawan untuk mengisi waktu liburan mereka. Terlebih ada banyak kawasan wisata yang bisa dikunjungi oleh para wisatawan, salah satunya ada di daerah kulon Progo. Salah satu wahana wisata yang bisa kita temukan di daerah ini adalah Hutan Mangrove. Dimana sebelumnya Kulon Progo dikenal dengan daerah pantainya yang menawan seperti halnya pantai Glagah Indah dan Pantai Trisik. Hutan mangrove Kulon Progo menjadi salah satu destinasi wisata favorite para pengunjung karena hutan mangrove memberikan kesan tersendiri bagi orang yang mengunjunginya.

Hutan Mangrove Kulon Progo ini adalah obyek wisata yang dikelola secara swadaya masyarakat. Awal mulanya hanya untuk yang suka hobby memancing atau pergi ke pantai oleh penduduk sekitar dan lama kelamaan menjai obyek wisata yang hits di Kulon Progo Jogja.

Pesona Hutan Mangrove Kulon Progo Jogja

Hutan mangrove kulon progo ini merupakan berbeda dengan hutan mangrove yang lainnya karena disini memiliki suatu mahakarya yaitu jembatan yang menyerupai jembatan eropa namun dengan menggunakan bahan dasarnya adalah bambu.

Desain dari jembatan itu sendiri yaitu memiliki tiang kuncup yang menjulang ke atas dan hal inilah yang menjadikan hutan mangrove kulon progo memiliki daya tarik tersendiri di kalangan para wisatawan baik itu lokal maupun luar negeri.

Selain itu, jika anda berkunjung ke hutan mangrove maka anda dapat berkeliling mengelilingi hutan mangrove dan mengenalnya lebih dalam serta tentunya juga dapat melakukan banyak kegiatan lain seperti berfoto.

Spot Menarik

Kawasan wisata Hutan Mangrove Kulon Progoa ini berada pada satu deretan, namun ada beberapa tempat wisata dengan nama berbeda. Diantaranya Hutan Mangrove Wana Tirta (barat), Jembatan Api (tengah) dan Mangrove Pantai Pasir Kadilangu (timur). Banyak sekali pohon mangrove yang tumbuh di sini dan ada banyak spot foto menarik yang akan anda temui.

Lokasi dan Rute

Lokasi Hutan Mangrove ini berada di Dusun Pasir Medit, Desa Jangkaran, Kecamatan Temon, Kabupaten Kulon Progo. Anda harus menempuh perjalanan kurang lebih 2 Jam lamanya. Dari arah Jogja, bisa menuju ke arah jalan wates, Kulon Progo, Kemudian lanjutkan perjalanan menuju pantai Glagah.

Jalur menuju pantai Congot ini merupakan jalur utama menuju kearah purworejo. Sebelum masuk ke TPR pantai Glagah, anda akan bertemu dengan jalan besar yang bernama jalan Daendles belok kearah kanan kemudian lurus terus kearah barat. Sampai di titik jembatan sungai Bogowonto. Dimana, jembatan ini menjadi pembatas antara Kulonprogo dan Purworejo.

Setelah sampai di titik ini temukan SD Jangkaran, sampai disini jalan hati-hati sampai menemukan pertigaan kecil yang akan mengarah menuju ke lokasi. Apabila masih bingung, bisa bertanya atau juga menggunakan apikasi peta yang sudah tersedia di smartphone.

Fasilitas 

Seperti wisata lainnya yang mempunyai fasilitas pada wisata hutan mangrve kulon progo juga memiliki fasilitas seperti halnya terdapat kamar mandi, terdapatnya warung makan sehingga anda tidak perlu khawatir saat mengunjungi spot – spot anda lapar dapat langsung makan di warung makan.

Kemudian, ada juga mushola untuk beribadah salat bagi umat muslim dan tentunya spot – spot selfie yang siap memanjakan anda saat berwisata. Dalam setiap spot nya ini memiliki kelebihannya masing – masing yang akan membuat anda betah berwisata di hutan mangrove ini. Selain itu, pelayanannya pun sangat ramah sehingga anda nantinya pun akan merasa nyaman dan berwisata dengan senang.

Harga Tiket Masuk

Lalu, berapa harga yang harus di bayar bila berkunjung ke tempat ini. 4 ribu rupiah untuk yang ingin mengunjungi Hutan Mangrove yang terkenal dengan jembatan Si api-api. 3 ribu rupiah bila ingin mengunjungi Hutan Mangrove Wanatirta. Jika ingin menikmati aksi romatis-romantisan dengan naik kapal, akan dikenakan biaya sebesar 5 ribu rupiah. Jam buka tempat ini pukul 6 pagi hingga 6 sore.

Tips Berlibur

Wisata hutan mangrove ini tentu akan memiliki cuaca yang sangat terik oleh adanya sinar matahari oleh karena itu sebaiknya anda berangkat pagi dan berwisata di bawah dari pukul 10.00 WIB atau juga dapat berwisata pada pukul 15.00 WIB sampai pukul 18.00 WIB agar dapat berfoto dengan baik.

Kemudian, jika anda berwisata ke hutan mangrove di atas pukul 10.00 maka anda harus menggunakan sunblock untuk menjaga kulit anda agar terhindar dari adanya sinar uv yang berasal dari sinar matahari yang dapat merusak kesehatan kulit.

Selain itu, yang perlu anda bawa adalah tapi dan juga kacamata untuk melindungi anda juga dari sinar matahari. Selain itu, dapat juga digunakan untuk fashion dan dapat digunakan sebagai properti dalam berfoto nantinya.

Dan yang paling penting adalah kamera, karena hutan mangrove ini memiliki keindahan alam yang sangat indah dengan berbagai macam spot yang di berikan dan juga memiliki wilayah yang udaranya segar serta akan amat sayang jika tidak di abadikan dengan baik.

Outbound di Borobudur , Plantation Tour Turgo Village, Turgo Village Tour

Tags : outbound di borobudur , plantation tour turgo village, turgo village tour

Berita Lainnya :

• Pemulihan Sektor Wisata di Jogja Butuh Ini
• Fakta Unik Gunung Merapi
• Fasilitas dan Daya Tarik di Museum Ullen Sentalu
• TUGU JOGJA, Landmark Kota Jogja yang Paling Terkenal
• Wisata Getek Bambu, liburan sambil merasakan sensasi naik rakit di Sungai Progo